Untuk meminimalkan kecurigaan para pelamar, oknum penipu biasanya juga memiripkan nama perusahaan dengan alamat e-mail-nya. Kalau Anda jeli dan sudah terbiasa berkirim e-maildengan perusahaan resmi, Anda pasti sudah tahu kalau tindakan tersebut merupakan penipuan.
3. Membujuk Pelamar agar Bergabung di Perusahaan
Pihak HRD perusahaan biasanya melakukan proses perekrutan kerja yang sifatnya resmi. Artinya sesuai dengan prosedur dan standar yang sudah ditetapkan perusahaan. HRD yang terpercaya sama sekali tidak pernah bersusah payah untuk membujuk pelamar agar bersedia bergabung di perusahaan.
Jika kondisi sebaliknya terjadi, di mana pihak HRD bersusah payah membujuk untuk bergabung, Anda wajib curiga. Ingat, pihak HRD tidak pernah bertindak konyol di hadapan para pelamar karena hal ini akan menurunkan nilai jual perusahaaan.
Lagi pula kalau Anda tidak mau bergabung, HRD juga akan “baik-baik” saja karena masih banyak pelamar yang lebih kompeten yang bisa mereka seleksi untuk bergabung di perusahaan.
4. Menawarkan Gaji yang Sangat BesarSiapa pun pasti senang jika ditawarkan gaji yang besar. Namun, perusahaan tidak pernah menjanjikan gaji yang besar bagi pegawai yang baru saja bekerja. Kalau sudah beberapa tahun, mungkin gaji bisa naik tapi tidak terlalu signifikan.
Apabila suatu perusahaan mengiming-iming gaji sangat besar, jangan langsung percaya. Logikanya, kalau gaji pegawai yang baru masuk saja sudah sangat besar, bagaimana nasib para pegawai yang sudah lama bekerja di sana? Ini patut dicurigai.
5. Lokasi Wawancara yang Tidak Sesuai dengan Alamat Perusahaan
Proses interview kerja biasanya dilakukan langsung di perusahaan yang bersangkutan atau di tempat-tempat formal lainnya. Apabila lokasi pelaksanaan wawancara dilakukan di tempat yang tidak sesuai alamat perusahaan, Anda tahu apa yang harus dilakukan.
Lebih baik tidak menghadiri tawaran interview daripada Anda terjebak dalam kasus penipuan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Lebih Jeli Saat Melamar Kerja
Maraknya kasus penipuan membuat kita harus lebih hati-hati lagi, terutama saat mencari pekerjaan. Cari tahu informasi loker dari situs-situs resmi yang sudah banyak digunakan para pelamar kerja dan tinggalkan situs loker palsu apalagi Anda menemukan banyak kejanggalan disana.